Pengaruh Konten Akun Instagram @Sisilism2.0 Terhadap Kesadaran Kekerasan Seksual di Kalangan Remaja
DOI:
https://doi.org/10.56873/jimik.v7i2.287Keywords:
sexual violence, instagram, adolescent self-awarenessAbstract
Sexual violence is often a problem that affects teenagers, therefore sex education for teenagers is very important. Technological developments encourage the emergence of new media to meet human needs for communication and information. Instagram is a social media in the form of a smartphone application for disseminating information. The @sisilism2.0 account is an account that uploads information about sex education. The aim of this research is to find out whether the content of the Instagram account @sisilism2.0 influences awareness of sexual violence among teenagers. This research uses a quantitative approach with data collection techniques using an online questionnaire. The population in this study is followers of the @sisilism2.0 account. The sample was taken using a random sampling technique. Respondents are male or female aged 15-25 years old, followers of the @sisilism2.0 account, actively using Instagram and interact with the @sisilism2.0 account, also understand the content of the @sisilism2.0 Instagram account. The number of sample members was 96 people. The data analysis method in this research used the classic assumption test, simple regression analysis, and coefficient of determination. Data processing used the SPSS version 25 program. The research results obtained show that the content of the Instagram account @sisilism2.0 has a significant influence on self-awareness of teenagers regarding sexual violence by 64%, while the remaining 36% is influenced by other variables outside the research.References
Anugrahadi, Saiful. (2019). Mengenal Remaja Generasi Z (Dalam Rangka Memperingati Hari Remaja Internasional). Dari https://ntb.bkkbn.go.id/?p=1467#:~:text= Menurut%20WHO%2C%20yang %20disebut%20remaja,adalah%2012%20sampai%2024%20tahun,
Aprilia, Cindy dan Salman. (2020). Pengaruh Film Dokumenter Sexy Killer Terhadap Citra PT Adimitra Baratama Nusantara. Jurnal Vol. 7, No. 2. Kalbis Institute.
Atmoko. (2012). Instagram Handbook. Jakarta: Mediakita
Catahu. (2021). Perempuan Dalam Himpitan Pandemi: Lonjakan Kekerasan Seksual, Kekerasan Siber, Perkawinan Anak dan Keterbatasan Penanganan di Tengah Covid-19. Dari https://drive.google.com/ file/d/1M6lMRSjq-JzQwiYkadJ60K _G7CIoXNoF/view
Goleman, Daniel. (2002). Emotional Intelligence. Jakarta: PT. Gramedia Putaka Utama
Hanina, Tyas. (2021). Profil Sisilism, Content Creator yang Fokus dengan Isu Pendidiakn Seks. Dari https://www.idntimes.com/life/women/tyas-hanina-1/profil-sisilism-content-creator-yang-fokus-dengan-isu-pendidikan-seks?page=all
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. (2022). Undang Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2022 Tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual. Jakarta: Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia
Sihaloho, RP. (2019). Hubungan Antara Self Awareness Dengan Deindividuasi Pada Mahasiswa Pelaku Hate Speech. Jurnal Vol. 5, No. 2. Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.
Wicaksono, M. Arif. (2017). Pengaruh Media Sosial Instagram @wisatadakwahokura Terhadap Minat Berkunjung Followers. Jurnal Vol. 4, No. 2. Universitas Riau.
Downloads
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Penulis yang diterbitkan dengan jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis  mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons  yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis  dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal dari karya tersebut ( misalnya  , pengirimannya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis  diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat mengarahkan pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.Â
- Artikel dan semua materi terkait yang diterbitkan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0  .